TOBOALI – Hingga saat ini warga Kampung Nelayan Sukadamai Toboali Bangka Selatan mengeluhkan aktivitas TI Apung. Sejumlah perwakilan nelayan Sukadamai kembali mendesak supaya pemerintah daerah memperhatikan nasib nelayan. Mengingat penertiban yang telah dilancarkan belumlah membuahkan hasil yang optimal. “Kita hanya meminta rasa keadilan para penambang apung ini. Karena mereka kembali menjalankan aktivitas di wilayah tebar jaring nelayan. Ada sekitar puluhan unit beroperasi di kawasan laut Kampung Nelayan Sukadamai. Malahan ada sebagian sudah beroperasi di dekat dengan bibir pantai,” tutur Samsul, seorang dari tiga perwakilan nelayan saat ditemui Bangka Pos Group, Rabu (26/1). Samsul bersama sesama perwakilan nelayan lain yaitu, Amir dan Khasmir mendatangi Pemkab Bangka Selatan guna menagih rasa keadilan bagi nelayan. (*)
Laporan Wartawan Bangka Pos Group:Syafrudin
Editor:Emil Mahmud
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar